A. Sistem Komunikasi
Merupakan sebuah sistem yang selalu membutuhkan medium sebagai pembawa sinyal (carrier). Medium pembawa sinyal sistem transmisi dapat berupa kabel, gelombang electromagnet (RF), cahaya atau perantara lainnya. Untuk menyampaikan sebuah data, sistem komunikasi membutuhkan sebuah aturan (protokol). Sistem komunikasi sendiri adalah sebuah sistem kompleks yang dibangun dari tiga komponen utama, yaitu medium transmisi, carrier dan protokol.
1. Protokol Komunikasi
Merupakan satu set aturan yang dibuat untuk mengontrol pertukaran data antar node (komputer). Proses yang menjadi focus pengontrolan adalah proses inisialisasi, verifikasi, cara berkomunikasi dan cara memutuskan komunikasi.
B. Instalasi Modem
Langkah pertama untuk melakukan koneksi internet adalah menginstalasi modem. Modem merupakan perangkat perantara antara komputer anda dengan saluran telepon agar dapat berhubungan dengan ISP (Internet Service Provider – penyedia jasa internet) anda.
1. Klik Start, pilih Settings,pilih Control Panel. Maka akan muncul window Control Panel.
2. Pada windows Control Panel, pilih icon Modem dan klik dua kali sehinga muncul window Instal New Modem (bagi yang pernah memasang modem sebelumnya makan akan tampil window Modem Properties. Bila anda ingin menambah driver modem baru, klik Add).
Windows dapat melakukan deteksi otomatis terhadap perangkat modem yang telah terpasang pada PC anda, tapi hal ini terbatas pada modem yang telah dikenali oleh Windows. Apabila anda memilih deteksi otomatis, maka kosongkan kotak Don’t detect my modem, lalu tekan Next.
Apabila anda memiliki modem jenis baru dan disertai file driver (dalam disket / CDROM), sebaiknya anda memilih deteksi manual sehingga dapat memanfaatkan feature terbaru dari modem tersebut (misal kemampuan support 56 kBps, fax, voice, dll). Untuk itu pilih kotak Don’t detect my modem, dan tekan Next.
3. Pada menu selanjutnya ditampilkan daftar modem yang telah dikenali dan tersedia drivernya oleh Windows. Pilih type modem yang sesuai dengan modem anda, lalu tekan Next.
Apabila anda tidak memiliki file driver, maka anda dapat memilih type Standard Modem, misalnya dengan kecepatan 28800 bps, lalu tekan Next lalu anda dapat langsung menuju ke langkah 5.
Apabila anda memiliki file driver (disket / CDROM) yang disediakan pabrikan, maka pasang disket / CDROM tersebut, lalu tekan tombol Have Disk.
4. Pada menu selanjutnya muncul window Install From Disk. Masukkan disket / CDROM yang berisi file driver modem anda, pilih dirive yang sesuai (A:\ atau pilih CDROM, lokasi lain menggunakan menu Browse).
5. Apabila file driver berhasil di ambil, maka akan muncul window mengenai driver tersebut (pada contoh ini, driver modemnya V90 & K56Flex DATA-FAX-VOICE Modem, yang memiliki kemampuan s/d 56 kBps). Pilih driver yang sesuai (bila lebih dari satu), selanjutnya tekan Next.
6. Setelah selesai, maka anda harus menentukan port komunikasi (COM) dimana modem tersebut terpasang. Sebagai contoh, dipilih port COM1 karena biasanya modem terpasang pada port tersebut (kecuali dipakai untuk media lain). Kemudian tekan Next.
Pada tahap ini bila dilakukan dengan benar, maka modem akan terpasang pada PC anda. Klik Finish untuk mengakhiri setup modem Anda. Untuk melakuan koneksi internet, anda harus melakukan setting dial up untuk menentukan nomor telepon ISP yang menyediakan akses internet. Cara melakukan setting dial up dapat dilihat pada halaman ini.
Setelah selesai tahap ini, Anda dapat melakukan setting dial up.
C. Layanan Internet
Anda tentunya sudh sering menikmati berbagi layanan yang diberikan oleh internet. Anda sudah membuka-buka berbagai situs web, memiliki email sendiri, bahkan senang chatting. Kesemuanya ini merupakan berbagai layanan yang disediakan oleh internet.
Apa sajakah berbagai layanan yang ada di internet ? ada banyak sekali layanan yang ada. Beikut ini beberap layanan yang umum digunakan oleh pengguna Internet :
1.www (World Wide Web)
Layanan WWW merupakan layanan internet yang paling dikenal. dengan layanan ini Anda bisa menikmati berbagai situs web di dunia. Layanan ini disediakan oleh protokol yang dinamakan HTTP (HyperText Transfer Protocol)
2.Email (electronik mail)
Layanan email merupakan layanan yang memungkinan Anda mengirimkan surat elektronik melalui internet. Layanan ini ditangani oleh SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)
3.IRC (Internet Relay Chat)
IRC anda gunakan ketika melakukan chatting lewat Internet. Dengan IRC Anda bisa bercakap-cakap dengan teman Anda yang berada di tempat yang jauh
4.FTP (File Transfer Protocol)
Melalui FTP, Anda bisa mengirimkan file-file Anda ke komputer yang sangat juh lewat Internet. Anda bisa juga mengambil file-file dari komputer yang jauh tersebut
5.TELNET (Remote Login)
Telnet digunakan sebagai mekanisme untuk memasuki komputer lain sebagai pengguna. Ketika Anda melakukan telnet ke komputer lain. Anda sebenernya telah memasuki sistem komputer tersebut sebagai penggunaan resmi.
6.USERNET
Usernet merupakan layanan berupa pengiriman email ke suatu grup diskusi yang memiliki topik diskusi tertentu.
Konsep Dasar Jaringan Komputer
Rabu, 04 Agustus 2010
Diposting oleh
Ahmad Syarief
di
11.54
0
komentar
Kecepatan Akses Internet
1.Kecepatan Internet
a. Dial-Up (Kecepatan Akses Internet-Dial Up melalui Jalur PSTN)
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini memungkinkan kita dapat menghubungkan komputer kita dengan internet melalui berbagai cara. Ada beberapa pilihan tipe kecepatan internet yang dapat kita gunakan, berikut ini adalah kecepatan internet sesuai dengan saluran yang kita pilih.
Apakah di rumahmu sudah terpasang saluran telepon? Jaringan telepon yang sudah merambah dengan luas. Jika sudah dan kita memiliki komputer maka kita dapat terkoneksi dengan internet. Cara menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN) contohnya adalah ”Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).
b. ADSL (Kecepatan Akses Internet-ADSL)
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).
Berapakah Bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL:
Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps.
Untuk line rate 384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s.
Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps.
Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.
c. GPRS (Kecepatan Akses Internet-GPRS)
Tentu Anda mengenal handphone (HP) bukan? Kebutuhan industri akan komunikasi bergerak menyebabkan GPRS menjadi salah satu teknologi komunikasi data yang banyak digunakan saat ini. GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).
Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringaan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:
Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
Software yang dipergunakan
Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan
Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.
d. 3G (Kecepatan Akses Internet-3G)
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).
3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses:
Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.
Jaringan 3G tidak merupakan upgrade dari 2G; operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen untuk bisa memberikan layanan 3G. Sedangkan operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade ke 3G karena berbagai network element nya sudah didesain untuk ke arah layanan nirkabel pita lebar (broadband wireless). Jaringan Telepon Telekomunikasi selular telah meningkat menuju penggunaan layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang adalah negara pertama yang memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi pengadopsi jaringan 3G pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004, memimpin dunia dalam bidang telekomunikasi.
e. Wifi (Kecepatan Akses Internet-WiFi)
Pernahkan kalian melihat sambungan komunikasi tanpa kabel? Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. Wi-Fi memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.
Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot Spot”. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.
f. Wireless Broadband (Kecepatan Akses Internet-Wireless Broadband)
Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbagai perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100 meter, sementara Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.
Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah mendapat sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang memiliki kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.
Sumber : e-ducation-center
Diposting oleh
Ahmad Syarief
di
11.43
0
komentar
Sejarah Jaringan Komputer
Sejarah Jaringan Komputer Global/Dunia dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah, sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran International Network (Internet).
Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex. Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.
Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, di mana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan IP yang kini kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan domain name system, yang kini kita kenal dengan DNS. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat menjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC (Internet Relay Chat). Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer pada saat itu membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau World Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing (menjelajah).
Tahun 1994, situs-situs dunia maya telah tumbuh menjadi 3.000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di situs. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! Didirikan, yang juga sekaligus tahun kelahiran Netscape Navigator 1.0.
Sumber : Teknik-Informatika
Diposting oleh
Ahmad Syarief
di
11.10
0
komentar